Tanggerang - Selama digelarnya Operasi Patuh Jaya, Polres Metro Tangerang Kota berhasil menindak 2000 pelanggar lalu lintas. Operasi yang digelar ini dimaksudkan untuk menekan angka kecelakaan yang tiap tahunnya makin tinggi. Selain itu operasi yang digelar secara serentak di berbagai wilayah di Kota Tangerang ini diharapkan jadi shock terapy bagi pengendara untuk lebih tertib berlalu lintas.Kanit Patroli Satlantas Polres Metro Kota Tangerang, AKP Yusuf Suhadma, saat menggelar operasi di Jalan Daan Mogot, Kota Tangerang mengatakan sejak 11 Juli, operasi ini digelar, hingga saat ini sekurangnya 2000 kendaraan yang terjaring. “Kebanyakan adalah penguna roda dua,” terang Yusuf.Jenis pelanggaran yang paling banyak dikatakan Yusuf tidak menyalakan lampu pada siang hari, melawan arus, tidak menggunakan helm dan tidak membawa kelengkapan surat kendaraan bermotornya. ”Semua jenis pelanggaran kita tindak, selain itu kami juga melakukan tindakan tegas terhadap kendaraan yang telah dimodifikasi, sehingga kendaraan ini mengganggu arus lalin seperti vespa. “Sudah ada 10 vespa modifikasi yang kami jaring, “ katanya.Sementara itu, Herman, salah seorang pengendara yang terkena tilang petugas mengatakan bahwa seharusnya bila hanya masalah lampu, dirinya tidak perlu ditilang. “Harusnya sosialisasi saja dulu yang gencar, kan tidak semua orang tahu isi persis undang-undang,” katanya singkat.
