WTP DI RAIH LAGI PEMKOT TANGGERANG -->

Advertisement

Masukkan script iklan 970x90px

WTP DI RAIH LAGI PEMKOT TANGGERANG

Friday, June 3, 2011

SERANG - Walikota Tangerang, H. Wahidin Halim berbagi pengalaman dan memberikan pidato kehormatan dihadapan para Kepala Daerah serta Ketua DPRD se-Banten pada saat acara penyerahan laporan hasil pemeriksaan atas laporan keuangan pemerintahan daerah tahun 2010 pada pemerintah kabupaten/kota se-Provinsi Banten bertempat di Auditorium Kantor Badan Pemeriksaan Keuangan Republik Indonesia Perwakilan Banten, Serang, Senin (30/5). kehormatan khusus yang diberikan kepada Wahidin Halim ini, karena Pemkot Tangerang berhasil meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualiaan (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI yang keempat kalinya. Oleh karena itu Wahidin Halim diminta untuk berbagi pengalaman dalam pengelolaan keuangan yang bersih dan transparan. “Keberhasilan meraih WTP empat kali berturut-turut sejak tahun 2007 sampai 2010 ini, merupakan wujud nyata political will pemerintah kota Tangerang. Saya telah menjalankan paradigma bekerja sesuai aturan dan perundang-undangan yang berlaku. Sehingga segala tindakan yang dilakukan oleh pemerintah dalam melayani masyarakat dan dalam pelaksanaan penggunaan anggaran telah sesuai dengan aturan dan peruntukkannya,” kata Wahidin.
“Ini bentuk komitmen dan transparansi Pemkot Tangerang dan hasil kerja keras yang dilandasi pola kinerja yang baik seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemkot Tangerang,” tuturnya menabahkan.
Dijelaskan, bahwa sistem pengelolaan keuangan Pemkot didukung oleh tenaga yang profesional dibidangnya dan terus mengadakan pembinaan dalam meningkatkan kompetensi dan kualitas pegawai.
Pentingnya perekrutan pegawai sesuai dengan kemampuan serta keahlian. Seperti halnya dalam hal pengadaan barang dan jasa, Walikota mengharuskan para pejabat eselon II,III dan IV untuk mengikuti sertifikasi sesuai dengan Keppres No. 54 Tahun 2010. Di jajaran Pemkot Tangerang sendiri sebanyak 166 pegawai lulus ujian sertifikasi pejabat pengadaan barang dan jasa. Hal ini, membuktikan bahwa Kota Tangerang benar-benar komitmen dan melaksanakan peraturan yang ada