PNS DI MINTA NETRAL PADA PILGUB -->

Advertisement

Masukkan script iklan 970x90px

PNS DI MINTA NETRAL PADA PILGUB

Sunday, May 1, 2011

RANGKASBITUNG - Sekretaris Korpri Kabupaten Lebak Yayat Priatnajaya meng­harap­kan seluruh pegawai ne­geri sipil (PNS) Pemkab Le­bak bersikap netral da­lam menghadapi Pemi­lihan Gubernur (Pilgub) Banten yang akan digelar Ok­tober 2011.
Sebab, kata dia, bila netralitas tidak di­junjung tinggi akan me­nimbulkan peta konflik atau perpecahan di tubuh PNS.
“Kami harap netralitas PNS menghadapi Pil­gub atau pesta demokrasi lainnya dijaga dengan baik. Bila melakukan pilihan di Pilgub gunakan hak suaranya dengan baik secara rahasia,” kata Yayat, di ruang kerjanya, Jumat (29/4).
Ditambahkan, bila ada PNS di Pemkab Lebak yang kedapatan terjun langsung melakukan aksi dukung mendukung atau turut melakukan aksi kampanye salah satu calon gubernur maka lembaganya akan menegur PNS tersebut. “Silakan saja PNS memiliki calon yang didukungnya tapi jangan perlihatkan kepada publik atau kepada PNS yang lain,” katanya.
Ketua Forum Guru Honorer Lebak Ali Syaeful Ramdani, mengaku setuju jika PNS menge­de­pankan netralitas di Pilgub Banten. “Bila PNS tidak menunjukkan netralitasnya di Pilgub, itu berarti sudah memberi contoh yang tidak baik kepada masyarakat. Akibat tidak menjujung netralitas, bukan tidak mungkin kepercayaan masyarakat kepada lembaga pemerintah semakin berkurang. Kami rasa sudah saatnya di Pilgub Banten ini PNS menunjukkan netralitasnya,” kata Ali saat berada di kantor Komisi Transparansi dan Partisipasi (KTP) Lebak